Tidur Dibawah Ombak Di Manta Resort

Akomodasi bawah laut tampaknya telah menjadi tren di kalangan industri perhotelan dalam beberapa tahun terakhir, tetapi sebuah resort di lepas pantai Tanzania kini membuat sebuah haluan baru yang unik pada konsep hotel bawah laut. Manta Resort baru-baru ini meluncurkan Underwater Room-nya, tiga lantai suite yang mengapung di samping terumbu karang dan kamar tidur utama bawah air mengagumkan yang dikelilingi oleh jendela untuk melihat kehidupan laut disekitarnya.

Terletak di Pulau tropis Pemba di Zanzibar, sebagian besar fitur yang paing menonjol di resort ini adalah terumbu karang alami yang terhampar di lepas pantai, yang akan menarik banyak penyelam dan perenang snorkel bertandang. Untuk membangun sebuah suite lepas pantai yang menarik, Manta Resort meminta bantuan Genberg Hotel Underwater, sebuah perusahaan Swedia yang sebelumnya mendirikan sebuah struktur yang sama di sebuah danau di negara asalnya. Ruang baru yang tidak biasa mengapung hampir 250 m (820 kaki) jauhnya dari lepas pantai dan dipasang di lokasi dengan menggunakan beberapa jalur penahan yang menancap ke dasar laut.

Bagian lantai lapisan atas Underwater Room dua lantai ini berpanel kayu yang berasal dari daerah setempat. Di permukaan laut, dek pendaratan berada di tengah bergabung dengan tempat duduk untuk beristirahat dan makan, serta fasilitas kamar mandi. Para tamu juga dapat menaiki tangga ke dek paling atas untuk berbaring di bawah sinar matahari atau menatap bintang-bintang pada malam hari.

Tentu saja, yang menarik sebenarnya adalah kamar tidur di tingkat paling bawah, yang berada empat meter (13 kaki) di bawah permukaan laut. Selain tempat tidur ganda untuk berbaring, ruangan ini memiliki dua jendela besar di setiap dinding, memberikan pemandangan bawah laut sekitarnya hampir total 360 derajat. Setiap jendela bahkan memiliki lampu sorot bawah air di luar yang menarik dan menerangi makhluk laut terdekat di malam hari, sehingga tamu dapat melihatnya sampai mereka tertidur lelap.

Kamar hotel terapung benar-benar terletak di tengah "lubang" laut biru, luas terumbu karang sekitar 50 m (164 kaki) lebarnya di mana kedalaman laut akan menjadi 12 m (39 kaki) selama pasang. Dengan beberapa terumbu karang yang bertebaran di bawah serta karang yang memenuhi sekitar mereka, para tamu dipastikan akan melihat semua jenis satwa laut liar tepat di luar jendela kamar tidur mereka. Menurut resort, beberapa karang sudah mulai terbentuk di jalur penahan resort dan beberapa penghuni terumbu karang yang tidak biasa mulai muncul, seperti gurita dan Spanish dancer (sebangsa siput laut), telah terlihat menempel di kaca.

Seperti yang mungkin bisa Anda tebak, biaya untuk menikmati kamar suite hotel dibawah ombak ini tidaklah murah. Menghabiskan satu malam di Underwater Room dikenakan biaya $ 1.500 untuk dua orang di atas biaya rutin resor, yang bervariasi. (dbs/teknofolder)